Mengenal Secuil "KAMMI"

Sejarah bangsa Indonesia yang menjelaskan adanya sebuah penindasan, pengekangan sebagai bentuk ketakutan penguasa orde baru akan ancaman terhadap eksistensi kekuasaannya tehadap umat Islam merupakan sebuah sebab mutlak terhadap munculnya perlawanan oleh umat Islam. 

Latar belakang tersebut di dukung dengan telah terbuatnya suatu sistem oleh para perintis dakwah kampus yang peduli dengan nasib bangsa mengembangkan suatu metodologi yang sangat taktis dan mendasar yang berasal dari sumber-sumber hukum Islam. Dalam kondisi ini KAMMI di tempatkan sebagai sebuah hasil perjanan panjang sejarah perjuangan umat Islam Indonesia dalam menegakan panji ketauhidan, sehingga besar tuntutan pada KAMMI untuk selalu dapat menyempurnakan diri dengan selalu mengembangkan kretifitas berfikir dan berkarya pada konteks mewujudkan masyarakat Islami dalam rintangan global.

Latar belakang di atas telah menjadikan KAMMI sebagai gerakan da’wah Tauhid. Secara histories dapat kita lihat, sejarah perkembangan gerakan Islam selalu dimulai dengan adanya suatu upaya yang secara masif berlangsung yang bertujuan unrtuk membebaskan manusia dari segala bentuk kemusrikan atau penghambaan selain-Nya. 

Hal ini memberikan suatu penekanan yang dalam dalam wujud pergerakan KAMMI yang berlandaskan pada ideologi ketauhidan. Dasar tersebut telah menghantarkan KAMMI pada suatu paradigma yang mendukung secara penuh suatu bentuk peradaban kemanuasiaan yang berdasarkan pada nilai-nilai universal ketuhanan yang mewujudkan Islam sebagai rahmatan semesta. 

Paradigma tersebut secara ideal harus dimanifestasikan oleh KAMMI sebagai suatu gerakan perjuangan yang berkelanjutan untuk menegakan kebenaran universal dan meruntuhkan sebuah bentuk tirani yang anti ketuhanan. Sebuah perjuangan dengan cita-cita pembentukan masyarakat yang Islami tidak akan lepas dari sebuah tahapan pemahaman ideology yang menjadi basis tujuan gerakan tersebut. 

Masyarakat harus secara penuh paham, dengan sebuah konsep ketuhanan secara kaffah, sehingga sebuah perlawanan dan gerakan perbaikan akan muncul dari dalam masyarakat yang berlandaskan sebuah kesadaran bersama akan pentingnya perubahan, bukan sebagai sebuah trend gejala rutin proses pemerintahan. Dengan adanya kesadaran konsep ketuhanan akan mendorong masyarakat untuk menerapkan nilai-nilai umum yang selaras dengan ideology tersebut. 

Dalam pemenuhan keinginan tersebut dirasakan perlunya adanya sebuah pergerakan perjuangan yang berkelanjutan, disinilah letak peran penting KAMMI sebagai penuntun masyarakat dalam terciptanya nilai-nilai umum yang diinginkan oleh masyarakat berdasarkan ideology ketuhanan yang kaffah. Perjuangan gerak KAMMI haruslah mencerminkan suatu keinginan masyarakat yang terbentuk dari sebuah proses kesadaran personal.

KAMMI juga ditafsirkan sebagai sebuah gerakan Intelektual Profetik, gerakan ini menempatkan Iman yang berisi konsep ketuhanan sebagai landasan dalam proses dialektika logis. Proses dialektika tersebut akan diarahkan sebagai sebuah udaya pemikiran yang secara tulus mengembangkan wacan terhadap nilai-nilai kemanusiaan universal. 

Dapat kita ambil sebuah benang merah, tujuan dari gerakan ini adalah mempertemukan sebuah proses dialektika dengan konsep ketuhanan yang fundamental pada usaha perjuangan, perlawanan, pembebasan dan pemberdayaan manusia secara organic. Hal ini menjadikan ciri karakter dasar dari sebuah kubu pemikiran yang dikembangkan oleh KAMMI. 

Sebuah tujuan dalam masyarakat dikembangkan dengan sebuah wacana-wacana yang marak dalam lingkungan tersebut. Peran KAMMI sangat besar dalam mengarahkan wacana yang ada dalam masyarakat dalam konteks penyadaran masyarakat. Serta membebaskan masyarakat dari wacana yang secara langsung menyerang konsep ideologis Islam. Sebuah pilar-pilar pemikiran yang harus dikuatkan kami dalam budaya yang mengikuti sebuah pandangan dunia.

KAMMI juga memiliki ciri sebagai sebuah gerakan social independent yang merupakan sebuah gerakan kritis yang secara masif menyerang peradaban matrealistik dan menyerukan sebuah peradaban manusia berbasis tauhid. Saat ini masyarakat secara langsung telah terkontaminasi oleh sebuah peradaban matrealis yang dikembangkan oleh barat untuk mendukung hegemoni kekuasaan mereka. Pemahaman ini secara langsung sudah menjadi landasan pemahaman sebagian masyarakat, dimana pemahaman tersebut sedah hampir menjadi budaya dalam masyarakat. Dalam masalah ini sangatlah diperlukan sebuah gerakan kultural yang berdasarkan kesadaran dan kesukarelaan pada nurani kerakyatan. 

Secara mendasar, masyarakat sebenarnya tidak ingin terjebak dalam romantisme budaya yang telah tercipta oleh capitalisme barat, yang telah dimanifestasikan dalam budaya politik dalam negri. Peran KAMMI sebagai sebuah organisasi yang sadar dan independent dari hegemoni-hegemoni kekuasaan politik sangat dibutuhkan dalam hal memperjuangkan nilai-nilai dasar kemanusiaan yang telah dijual Negara kepada pemilik modal. 

KAMMI secara konsisten harus memperjuangkan nilai-nilai kemanusaian dalam ranah pemerintah maupun global. Tugas berat KAMMI adalah mengembalikan nilai-nilai tersebut yang menjadi hak-hak setiap masyarakat, dan harus menjaga idealisme tersebut dengan meletakan posisi independen sebagai sebuah dasar pengambilan kebijakan kami.

KAMMI berupa gerakan ekstreparlementer yang merupakan gerakan perjuangan melawan tirani dan menegakan sistem demokrasi yang egalitar. Secara tidak langsung, kita telah di besarkan dalam suatu sistem demokrasi kepentingan. Secara kasat mata dapat kita lihat bahwa Indonesia telah di besarkan oleh suatu sistem pemerintahan yang demokratis dengan sangat ideal. 

Padahal secara langsung sistem tersebut merupakan sebagai salah satu legitimasi pembenaran kekuasaan sekelompok orang atas Negara. Masyarakat yang meng-iyakan sistem ini secara langsung telah di bodohi dengan janji-janji pragmatis para pemilik kekuasaan. Hal ini lah yang memastikan bahwa Indonesia tidak akan terjadi suatu perubahan yang berarti ketika masih terlena dalam kondisi ini. KAMMI merupakan sebuah solusi gerakan yang secara konsisten terus menyuarakan sistem demokrasi yang egaliter. D

emokrasi yang dijalani dengan proses kesadaran penuh masyarakat akan politik, demokrasi yang dijalankan dengan adanya keterbukaan pemerintah terhadap masyarakat. Gerakan ini harus dilakukan dengan dua cara, secara kultural harus dilakukannya sebuah proses pendidikan politik pada masyarakat, secara structural harus terus memantau perjalanan demokrasi agar tetap adil dan bebas kepentingan.
You liked this post? Subscribe via RSS feed and get daily updates.

3 comments:

  1. salam perlawanan kawan

  2. salam perjuangan

  3. Bisa disebutkan siapa saja perumus KAMMI :D

terima kasih atas kunjungannya. silahkan menuliskan saran, kritik atau komentar apapun dalam kotak komentar dibawah ini :) dan bila ingin mengkopi, tolong sertakan link dan sumber. tabik!